Terimakasih sudah berkunjung ke blog saya, jangan lupa untuk meninggalkan jejak ya dengan memberi comment pada postingan saya.

Belajar Menganimasi Objek pada Software Blender


Menganimasikan adalah proses menggerakkan objek yang telah dibuat sesuai dengan storyboard. Menganimasikan meliputi proses perubahan skala, melakukan rotasi dan/atau mengubah posisi objek setiap frame sehingga menimbulkan ilusi gerak.
Teknik animasi yang umum digunakan dalam ilustrasi visualisasi terbagi menjadi 4 jenis, yaitu seperti berikut.
a.    Animasi perpindahan lokasi objek, merupakan teknik animasi dasar untuk mengubah posisi objek dari posisi awal ke posisi akhir. Penempatan posisi tersebut ditandai dengan sebutan keyframe atau gambar kunci. Animasi perpindahan lokasi banyak digunakan untuk membuat rangkaian gerakan benda.
b.    Animasi rotasi, merupakan teknik animasi gerakan berputar. Objek animasi akan diputar sesuai kebutuhan atau konsep pada storyboard. Animasi rotasi biasa digunakan untuk mempertegas objek dan menjadikan gerakan objek terkesan dinamis.
c.    Animasi skala, merupakan animasi perubahan ukuran. Digunakan untuk mempertegas objek yang akan disampaikan dan memberikan efek objek terlihat dinamis;
d.    Animasi kamera, merupakan animasi tingkat lanjut pada sebuah visualisasi 3D. Jika pada animasi sebelumnya yaitu animasi perubahan lokasi, rotasi dan skala, objek yang bergerak kemudian kamera merekam tanpa perbubahan posisi. Teknik animasi ini juga disebut dengan walktrough camera yaitu kamera bergerak/berjalan melewati ruang detail objek, menjauh dari objek, atau kamera mengitari objek. Bisa juga dikombinakasikan dengan animasi objek dan kamera juga bergerak. Hal ini akan menambah kesan dinamis pada tayangan animasi. Namun jika penempatannya kurang tepat akan berdampak pada animasi yang kurang bagus. Pada tayangan objek akan bergerak tanpa arah yang jelas. Gunakan teknis yang sesuai dengan kebutuhan cerita/skenario animasi yang telah disiapkan.

Menganimasikan Objek
Pada contoh dibawah ini, kita akan menganimasikan objek objek sesuai dengan pemodelan materi sebelumnya. Model objek objek ini akan dianimasikan diambil dari bagian adegan pada storyboard.
Dalam memahami penggunaan fitur animasi, perlu diketahui istilah frame yang berarti gambar, dan keyframe yang berarti gambar kunci yang menjadi posisi awal atau akhir.
Mari belajar menganimasi objek yang sudah kita buat di Software Blender
1)    Untuk menganimasikan objek, tampilan harus diubah menjadi Animation.
       
Secara otomatis muncul menu Dope Sheet Summary, yang berfungsi untuk mengunci aksi gerakan objek atau sering disebut keyframe.
2)    Menganimasikan dapat menggunakan timeline, sebagai instruksi terkait dengan frame animasi atau disebut juga sequencer.
3)    Sesuaikanlah keyframe dengan kebutuhan yang diperlukan, misalnya dalam kasus ini menggunakan keyframe Start: 1, End : 100.
Keyframe terbagi menjadi 4 langkah, yaitu:
=> pada keyframe 1 untuk posisi objek objek diluar frame,
=> pada frame 10 buat keyframe gerakan objek masuk layar (inframe),
=> keyframe 40 memperjelas objek objek (zoom in),
=> keyframe 80 menunjukkan detil objek (rotation),
keyframe 80 ke 100 Objek menempati penampan/pemanas Catatan: Pengaturan keyframe ini tidak baku sehingga dapat menggunakan jumlah frame/keyframe sesuai kebutuhan
4)    Buat objek silinder baru sebagai penampan objek/pemanas, berilah warna yang berbeda dengan mug. Posisikan objek diluar area kamera, hal ini dimaksudkan untuk membuat animasi inframe seperti gambar berikut.
5)    Seleksi objek objek pada keyframe 1 (gambar objek diluar kamera), kemudian pada area scene (area bidikan kamera) tekan tombol shortcut i pilih Location pada keyboard untuk mengunci posisi objek diluar scene.
6)    Seleksi objek objek pada keyframe 1 (gambar objek diluar kamera), kemudian pada area scene (area bidikan kamera) tekan tombol shortcut i pilih Location pada keyboard untuk mengunci posisi Objek diluar scene.
7)    Sekarang kita akan buat posisi kamera zoom in pada objek mug. Langkahnya posisikan garis frame hijau pada posisi frame 10, kemudian seleksi kamera atau kotak orange, kemudian tekan shortcut i (LocRotScale).
8)    Arahkan timeline frame ke angka 40, pilih tombol + pada pojok area kerja.
9)    Aktifkan Lock Camera to View untuk mengerakkan kamera secara bebas.
10)  Geser scroll mouse ke atas atau Zoom In hingga objek objek mendekat dengan kamera, masih posisi seleksi kamera (kotak orange) silahkan pilih shortcut i pilih LocRotScale pada posisi frame 40 untuk membuat keyframe.
11)  Merotasi objek objek untuk menunjukkan detil sebuah produk. Berikutnya seleksi objek arahkan timeline ke frame angka 41 kemudian tekan i pilih Rotation
12)  Pada posisi Objek masih terseleksi silahkan arahkan timeline ke frame angka 80 kemudian rotasikan sumbu z satu putaran kemudian kunci frame dengan tekan shortcut i Rotation.
13)  Terakhir, kita akan membuat ilustrasi animasi objek menempati penampaan. Silakan seleksi mug, kemudian arahkan timeline ke arah frame 90, kemudian geser objek ke atas (sumbu z) dan tekan i pilih location. Berikutnya arahkan timeline ke frame 100 dan geser ke bawah (sumbu z) dan tekan i pilih location.



Share :

0 comments:

Post a Comment

loading...

Advertising

 
close